Jangan pernah takut untuk bermimpi, namun jangan terlena hanya dengan impian, karena hidup tak selamanya malam. Masih ada pagi untuk menapakkan kaki, ada siang untuk berjuang, dan hari esok yang menantikan setiap impian dihadirkan menjadi kenyataan ***** MATI!!! SUDAH PUNYA BEKAL APA? *****Jika anda berfikir tentang hari kemarin tanpa rasa penyesalan dan hari esok tanpa rasa takut, berarti anda sudah berada di jalan yang benar menuju sukses ***** Untuk mencapai tujuan diperlukan semangat, usaha dan kerja keras ***** Seorang pria barulah lengkap sebagai seorang pria bila ia telah menanam pohon, memiliki anak, dan menulis buku ***** Apalagi yang bisa dibanggakan selain menjadi diri sendiri. Bila kita saja sudah berusaha menjadi orang lain, maka siapa yang akan menghargai kita ***** Menilai itu dari apa yang kita rasakan, bukan dari apa yang kita lihat. Karena tidak semua yang kita lihat itu benar ***** Bila tak mampu membahagiakan orang yang dicintai, maka setidaknya janganlah menjadi penyebab kesedihan baginya ***** Melupakan orang yang pernah anda cintai, sesulit mengingat orang yang tidak pernah anda kenal ***** Hidup itu simple: Kalau sedih maka tersenyumlah dan kalau bahagia maka tertawalah ***** Cinta sejati adalah ketika kita justru mampu membiarkan orang yang kita cintai terus menjadi seperti dirinya apa adanya, bukan merubahnya menjadi seperti apa yang kita inginkan darinya ***** Jenius adalah manakala ia mampu menyederhanakan sesuatu yang rumit *****

Sabtu, 25 Desember 2010

RI-Maroko Kerja Sama Penelitian Pertanian

London (ANTARA) - Tim Pertukaran Ilmiah Badan Litbang Pertanian mengadakan kunjungan ke INRA (Intitute National de la Recherce Agronomique) Maroko sebagai tindak lanjut kunjungan Menteri Pertanian Republik Indonesia ke Maroko belum lama ini. Kunjungan Tim Badan Litbang Pertanian terdiri dari Kepala Bagian Umum, Sekretariat Badan Lirtbang Pertanian Dr. Marhendro, Kepala Balai Penelitian Jeruk dan Buah Sub Tropika Dr. Hardiyanto dan Peneliti Balai Besar Penelitian Veteriner Dr. Muharram Saefulah.

Sekretaris III / Pelaksana Fungsi Pensosbud, Rahmat Azhari dalam keterangan persnya yang diterima ANTARA London, Sabtu, menyebutkan kehadiran Tim Badan Litbang Pertanian ke Maroko dalam rangka mengidentifikasi bidang penelitian pertanian yang berpotensi untuk dikembangkan dalam bentuk kerja sama antar institusi RI-Maroko.

Selama di Maroko Tim Badan Litbang Pertanian mengadakan pertemuan dengan Dirjen INRA Maroko, Prof. Mohamed Badraoui yang menjelaskan program yang dilaksanakan INRA berupa riset dan pengembangan pertanian guna mengurangi kesenjangan produksi dengan cara meningkatkan produktivitas.

Penelitian pertanian tersebut difokuskan antara lain meningkatkan ketahanan pangan, water management, berupa efisiensi penggunaan air, pengembangan varietas tanaman gandum, yang difokuskan pada peningkatan ketahanan tanaman gandum terhadap kekeringan.

Selain pengembangan tanaman kurma, pengembangan varietas tanaman jeruk, INRA telah berhasil mengembangkan lima varietas jeruk baru dan tanaman zaitun serta rekayasa genetika ternak untuk pengembangan hewan ternak.

Selama di Maroko Tim mengadakan kunjungan ke Pusat Penelitian Bioteknologi, Pakan Ternak dan Sumberdaya Lahan berada dalam pengelolaan Regional Center of Agronomics of Rabat, Bank Gen Maroko, ke Pusat Penelitian Pertanian Regional di Kenitra dan Pusat Penellitian Regional di Settat serta Pusat Penelitian Regional di Meknes yang merupakan salah satu dari 10 pusat penelitian regional dari INRA.

Dalam kunjungan ke Maroko Tim Pertukaran Ilmiah berkunjung ke Institut Agronomique et Veterinaire Hassan II yang merupakan lembaga pendidikan sekaligus penelitian di bidang kedokteran hewan.

Institut tersebut juga menyelenggarakan pendidikan dalam bentuk short course yang difokuskan terutama pada pendidikan tenaga ahli dari Afrika, termasuk dalam bidang water management. Meskipun Institut ini bukan di bawah manajemen INRA Morocco, namun koordinasi penelitian dilakukan sangat baik.

Beberapa hal yang dikembangkan pusat penelitian pertanian regional di Maroko itu antara lain penelitian bioteknologi untuk memperoleh varietas gandum tahan kekeringan, penelitian pakan ternak dari tumbuhan local, pengembangan jeruk, padi dan jagung, penelitian biopestisida dari tanaman local serta penelitian tanaman subtropis seperti zaitun, walnut, almond dan anggur.

Dalam kunjungan ke Maroko, Tim didampingi Dubes RI untuk Maroko, Tosari Widjaja yang didampingi PF Ekonomi, Dicky Ahmad Rizaldy dan staf bidang politik, Fauzan Adim, mendiskusikan secara singkat hasil kunjungan Tim dengan Dirjen INRA untuk merumuskan kemungkinan langkah kerjasama penelitian pertanian antar kedua negara.

Diharapkan nota kesepakatan antara Indonesia-Maroko dapat ditandatangani pada Sidang Kerja Bersama (SKB) II di Jakarta pada 2011 mendatang.diambil dari yahoo news

0 komentar :

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Premium Wordpress Themes