Jangan pernah takut untuk bermimpi, namun jangan terlena hanya dengan impian, karena hidup tak selamanya malam. Masih ada pagi untuk menapakkan kaki, ada siang untuk berjuang, dan hari esok yang menantikan setiap impian dihadirkan menjadi kenyataan ***** MATI!!! SUDAH PUNYA BEKAL APA? *****Jika anda berfikir tentang hari kemarin tanpa rasa penyesalan dan hari esok tanpa rasa takut, berarti anda sudah berada di jalan yang benar menuju sukses ***** Untuk mencapai tujuan diperlukan semangat, usaha dan kerja keras ***** Seorang pria barulah lengkap sebagai seorang pria bila ia telah menanam pohon, memiliki anak, dan menulis buku ***** Apalagi yang bisa dibanggakan selain menjadi diri sendiri. Bila kita saja sudah berusaha menjadi orang lain, maka siapa yang akan menghargai kita ***** Menilai itu dari apa yang kita rasakan, bukan dari apa yang kita lihat. Karena tidak semua yang kita lihat itu benar ***** Bila tak mampu membahagiakan orang yang dicintai, maka setidaknya janganlah menjadi penyebab kesedihan baginya ***** Melupakan orang yang pernah anda cintai, sesulit mengingat orang yang tidak pernah anda kenal ***** Hidup itu simple: Kalau sedih maka tersenyumlah dan kalau bahagia maka tertawalah ***** Cinta sejati adalah ketika kita justru mampu membiarkan orang yang kita cintai terus menjadi seperti dirinya apa adanya, bukan merubahnya menjadi seperti apa yang kita inginkan darinya ***** Jenius adalah manakala ia mampu menyederhanakan sesuatu yang rumit *****

Senin, 27 Mei 2013

Aku Memilih Setia

Fatin Sidqia Lubis kini menjadi sosok fenomenal yang kian meramaikan blantika musik nusantara. Kemenangan gemilangnya pada ajan X Factor kian membuat namanya makin dikenal masyarakat luas.
Suara indahnya membuat saya merasa bergetar ketika mendengarnya melantunkan lagu berjudul Aku Memilih Setia yang liriknya pun sangat indah.



“Aku Memilih Setia”
Fatin Shidqia Lubis

Ada banyak cara Tuhan menghadirkan cinta
Mungkin engkau adalah salah satunya

Namun engkau datang di saat yang tidak tepat
Cintaku telah dimiliki…

Inilah akhirnya harus ku akhiri
Sebelum cintamu semakin dalam…
Maafkan diriku memilih setia
Walaupun kutahu cintamu lebih besar darinya….

Maafkanlah diriku tak bisa bersamamu
Walau ku sadar tulusnya rasa cintamu
Takkan mungkin untuk membagi cinta tulusku
Dan aku memilih setia…

Seribu kali logika untuk menolak
Tapi ku tak bisa bohongi hati kecilku
Bila saja diriku ini masih sendiri
Pasti ku kan memilih ...
Kan memilihmu…



untuk kamu yang ingin menjajal menyanyikan dengan petikan gitar,
Berikut kunci gitar dan lirik lagu Fatin Shidqia lubis – Aku memilih setia ;

G C
Ada banyak cara Tuhan menghadirkan cinta
Am D
Mungkin engkau adalah salah satunya
Em Am
Namun engkau datang di saat yang tidak tepat
C D G
Cintaku telah dimiliki

Reff
C D Em
Inilah akhirnya harus ku akhiri
Am D G
Sebelum cintamu semakin dalam
C D Em
Maafkan diriku memilih setia
Am Bm C D G
Walaupun kutahu cintamu lebih besar darinya

G C
Maafkanlah diriku tak bisa bersamamu
Am D
Walau ku sadar tulusnya rasa cintamu
Em Am
Takkan mungkin untuk membagi cinta tulusku
C D G
Dan aku memilih setia

back to Reff

C G
Seribu kali logika untuk menolak
C D G
Tapi ku tak bisa bohongi hati kecilku
C G Em
Bila saja diriku ini masih sendiri
C Bm C
Pasti ku kan memilih …
D
kan memilih mu

Back to Reff

Selain itu silahkan berekspresi sesuai warna suara kamu masing-masing. Semoga bermanfaat ya (^_^)

Untuk kamu yang ingin menyaksikan sedikit cuplikan saat fatin menyanyikan lagu ini dalam ajang X Factor, silahkan klik disini.



hari

Kali ini saya ingin menuliskan sebuah puisi penuh makna untuk anda para pembaca sekalian. Silahkan komentari.



H A R I

Hari…
Kupanggil ia senin selasa, itu untuk hari-hariku memulai kesibukan,
Menuntun menjadi petarung yang kuat,
Kupanggil rabu dan kamis sebagai rongga untukku bernafas sejenak,
Lalu kupanggil jum’at sebagai penutup lelahku…

Hingga tengah malam…
Kupanggil sabtu sebagai pelipur lara penegasan kelemahanku,
Kemudian kupanggil minggu sebagai kenangan…

Karna setiap waktu itu selalu memberiku pelajaran,
Indah dan menguatkan,
Dan kaulah minggu itu…

Siluet indah wajahmu dalam tiap hariku,
Slalu mengisi bilik hati terdalam,
Hingga rongga itu pun terisi cintamu,

Kaulah nafas dalam tiap hariku,
Kaulah senyum dalam duka hariku,
Kaulah Cleopatra dalam tahta hatiku,
Kaulah alasan keberadaan sosok ringkihku…

Membuatku merasa berarti,
Membuatku merasa kian dihargai,
Membuatku tau arti menjadi diri sendiri,
Membuatku lupa sakit yang kualami…

Entah kau hadir sebagai anugrah
Ataukah hanya angin lalu,
Ku tak tau itu,
Ku tak fahami itu,
Ku takut tuk berprasangka…

Satu hal yang kutau
Kaulah sosok bening yang mengerti aku…
Terimakasih atas hadirmu dalam nadi hidupku…
Terimakasih Tuhan sosok mengerti aku yang kau beri…


-"seanai"-



Sabtu, 25 Mei 2013

Ungkapkan Cintamu

Tak ada yang pernah tau apa yang digariskan Tuhan untuknya pada hari ini, esok, dan seterusnya. Itulah hidup. Penuh dengan rahasia, kejutan, misteri, dan berbagai hal yang tak bisa dipastikan, terlebih lagi lewat pola fikir manusia.

Kadang kala terasa sepi, namun dengan sekejap pun dapat berubah drastic menjadi begitu ramai. Kala sedih menggelayuti, tiba-tiba ada seseorang yang datang menjadi pelipur lara yang seolah Tuhan ingin berkomunikasi dengan kita melalui perantara orang itu dan mengatakan “Hey, jangan sedih, tersenyumlah. Ini hanyalah sebuah tikungan, bukan akhir apalagi jalan buntu”. Terkadang jika saya mengalami hal semacam itu sempat terlintas fikiran, apakah orang itu adalah sosok yang dikirim Tuhan kepada saya agar tak larut dalam dilemma tak berujung itu. Fikiran semacam itu muncul begitu saja karena saya meyakini bahwa tidak ada pertemuan yang terjadi begitu saja atau tidak sengaja. Setiap pertemuan pasti ada makna yang tersirat dan arti, karena semuanya memang telah diatur sedemikian rupa dan pada waktu yang telah ditentukan pula.

Dulu aku berfikir bahwa pertemuan-pertemuan dengan banyak orang dengan berbagi tipe dan karakter yang bermacam-macam itu hanyalah sebuah kebetulan. Namun jika ditelisik dan dianalisa dengan mendalam maka kita akan menemukan sebuah benang merah yang seolah membentuk pola tersendiri dalam kehidupan yang kita alalmi dan kita jalani.

Tuhan begitu mengerti dan memahami apa yang terbaik dan apa yang dibutuhkan oleh hamba-Nya, maka dari itu Dia membuat skema luar biasa di luar nalar manusia untuk melengkapi perjalanan hidup setiap manusia. Manusia dituntut untuk terus berusaha sekuat dan semaksimal mungkin yang bisa dilakukannya, karena manusia itu adalah alat. Alat untuk apa? Jawabannya adalah alat untuk mewujudkan tujuan Tuhan melalui dirinya. Jadi, manusia terlahir ke dunia ini lengkap bersama dengan tujuan Tuhan yang menyertai kelahirannya, maka dari itu tantangan bagi manusia itu sendiri adalah menemukan apa sebenarnya tujuan Tuhan yang ada dalam perwujudan dirinya tersebut, karena tidak ada satu pun ciptaan Tuhan yang sia-sia, semuanya pasti memiliki peran dan arti dalam sebuah rangkaian tujuan Tuhan yang sempurna.

Nah, kemudian….
Beragam siluet kehidupan manusia memang sangat menarik untuk ditelisik dan dibicarakan, terlebih lagi masalah percintaan dalam sendi kehiduapan anak cucu Adam ini.
Dewasa ini, dinamika kehidupan manusia dipengaruhi oleh berbagai macam masalah dan polemic, diantaranya yaitu:
1. Komunikasi
2. Ekonomi
3. Cinta
Ketiga jenis hal tersebut sangat mendominasi dalam berbagai hal yang menyelimuti kehidupan setiap insane di bumi ini.

Terkadang orang yang sudah menikah pun bisa bercerai hanya gara-gara komunikasi yang kurang baik serta tidak efektif. Mereka tidak benar-benar mengetahui serta memahami pasangan mereka masing-masing, sehingga selalu saja menuntut pasangannya untuk menjadi seperti apa yang ia inginkan. Kemudian masalah-masalah kecil seketika dapat menjadi pemicu dan menimbulkan masalah yang lebih besar lagi. Ritme dalam melakukan komunikasinya pun biasanya hanya berjalan baik 5 sampai 10 menit saja, selebihnya malah mereka bisa rebut dan kemudian marahan. Begitulah kira-kira efeknya jika kita tidak benar-benar mengetahui serta memahami bagaimana pasangan mereka masing-masing.

Kemudian selanjutnya adalah masalah ekonomi. Semua orang tau ini. Himpitan ekonomi serta kebutuhan yang semakin menanjak dapat membuat seseorang melakukan hal-hal yang mungkin sebelumnya orang berfikir tidak mampu melakukannya. Orang baik dapat berubah jahat, anak dapat membunuh orang tuanya, hanya karena factor ekonomi ini. Terlebih lagi hidup di Indonesia tercinta saat ini, seolah uang adalah factor yang berada pada kasta tertinggi dalam sendi kehidupan bermasyarakat dan bersosial. Mereka para borjuis seakan tak peduli kepada mereka yang berada di seberang garis ekonomi mereka, yang untuk makan hari ini pun mungkin harus meneteskan peluh begitu banyak bahakan harus meneteskan darah dan air mata. Maka dari itu bersyukurlah kawan bagi kamu yang dikaruniai kemudahan dalam hidupnya.

Yang selanjutnya yaitu mengenai cinta, inilah bahasan yang akan kita kupas sedikit lebih panjang kali ini.
Setiap manusia dikaruniai hati, rasa, serta getaran cinta dalam dirinya. Tidaklah aneh atau bukanlah sebuah keanehan ketika seseorang kemudian menyukai dan mencintai lawan jenisnya, hal ini merupakan anugrah bila disalurkan kea rah yang positif. Terlebih lagi manusia itu adalah makhluk yang tidak bisa sendiri, ia adalah makhluk yang sangat membutuhkan pada satu sama lainnya.

Ketika sendiri sepi menghantui ia membutuhkan seseorang yang mampu membuatnya merasa “Aku memiliki seseorang yang setia disampingku”,
Ketika resah dan gelisah pun menghampiri terlebih beban fikiran menyelimuti maka ia membutuhkan seseorang yang mampu menguatkannya dan membuat dirinya menjadi begitu berarti sehingga termotivasi kembali untuk bangkit,
Ketika galau dan dilemma hadir maka ia membutuhkan seseorang yang benar-benar setia menemani dan menguatkannya untuk kemudian menyadari siapa dan apa arti hidupnya,


Mungkin bagi kamu merasa kamu bukanlah siapa-siapa, namun bisa jadi seseorang di sudut sana merasa kamu adalah dunianya. Senyummu menjadi obat penawar yang begitu ampuh untuk setiap masalah hidupnya. Derita yang dialaminya seolah sirna begitu saja ketika wajah redupmu hadir dalam sirat matanya.

Betapa indahnya Tuhan menciptakan cinta pada setiap hati manusia.
Namun dari setiap keindahannya, ada pula kesedihan yang bisa disisakan olehnya. Seperti apakah kesedihan itu?

Saat yang dirasanya cinta namun ternyata menyakiti,
Saat yang ia anggap cinta ternyata semu,
Saat yang diharapkan menjadi cintanya ternyata mencintai cinta lainnya,
Saat cinta yang hadir berada pada saat yang tidak tepat,
Saat cinta yang membahagiakannya justru berbalik melukiskan dilemma,
Saat cinta yang melukiskan senyum di bibirnya justru menitihkan air matanya,
Saat cinta justru membuatnya harus memilih sesuatu yang tak mampu ia pilh…
.

Begitulah cinta, hadirnya tak pernah sendiri, selalu ada teman setianya yang juga ikut mendampingi, yakni derita. Namun, bagaimana kita dapat merasakan keindahan cinta manakala tak pernah mengendus derita.

Saat semua hal itu hadir dalam hidupmu, mungkin bibirmu akan kelu untuk berkata-kata. Lidahmu pun seakan kaku. Untuk tersenyum pun terasa begitu berat dan menipu. Maka ada hal yang seharusnya bisa menjadi penawar untuk mengeluarkan semua hal itu, yakni menangis. Seiring tetesan air mata maka sebagian derita yang kita alami dan rasakan itu pun keluar dari tubuhmu.

Pesan pada akhir tulisan kali ini dari saya pribadi adalah
“Jangan pendam rasamu itu, ketika kau merasakan getaran itu maka ungkapkanlah sebelum kau menyesal pada sisa hidupmu, karena kau tak kan pernah tau apa yang akan terjadi bahkan sedetik pun setelah kau membaca tulisanku ini. Ungkapkanlah cintamu itu pada orang yang telah membuatmu jatuh cinta, tak usah memikirkan jawaban atau apa yang akan terjadi setelahnya, UNGKAPKANLAH CINTAMU kawan”






Jumat, 17 Mei 2013

Ayah

Selembar kertas putih bertuliskan tinta ketulusan
Bertahta rangkaian kata menguntai kalimat penuh makna
Teruntuk dia sosok terindah
Yang hingga kini menetap dalam ruang rindu dalam bilik kalbuku...

Nama indah yang lekat dalam tiap lantunan do'aku,
Nama indah yang selalu basah dalam tiap tetes air mataku,
dan
Nama indah yang setia menguatkanku mengarungi tiap aktivitasku...

Sosok yang tercipta tuk menjadi penopang hidupku,
Menuntun tiap langkah kakiku,
Dan mengabdikan dirinya tuk memberi yang terbaik untukku...

Pengorbanan tulus yang tak kan mampu kubayar hingga habis usiaku
bersih jiwanya memilukan relung hatiku
suci hatinya yang hingga kini menaungi fikiran dan batinku...

Ia yang slalu kuharap dalam
tiap mimpiku,
tiap langkah hidupku,
menuntunku tanpa lelah tuk slalu jadi yang terbaik...

Ialah ayahku...
Sosok terang yang memberiku ketentraman
Sosok terang yang hadir hanya tuk slalu memotivasiku
Sosok terang yang slalu menyisakan senyum kala tak berdayaku...

Walaupun kini ia dan diriku pada dunia yag berbeda
Namun ikatan tulus yang dijalinnya membuatku slalu merasakannya berada di dekatku...

Terimakasih ayahku...



BY
LIRA AZALEA













Selasa, 14 Mei 2013



Alam yang luar biasa ini seharusnya mampu dimanfaatkan secara bijak.
Sebagai manusia yang terlahir dan besar di bumi pertiwi maka selayaknyalah ucapan syukur harus kita selalu gaungkan bukan hanya dengan lisan melainkan juga melalui perbuatan.

Indahnya Indonesia,

By_:
Jimmy Romarten

Senin, 13 Mei 2013

(Drama) Cinta

Cinta…
Merupakan kata indah yang menyimpan berjuta rasa dan efek bagi pelaku pecintanya tersebut. Terkadang banyak efek-efek aneh yang dapat ditimbulkan bagi para insane yang sedang diselimuti balutan cinta yang tidak dapat diterima oleh orang-orang lainnya yang justru tidak dalam jatuh cinta.
Orang yang sedang jatuh cinta dapat melakukan hal-hal yang justru menurut sebagian orang mustahil untuk dilakukan.
Hahaha....
Itulah luarbiasanya cinta dalam diri para pecinta. Langit senja pun tak akan lebih indah bagi mereka ketimbang suara dari pasangannya. Bahkan hanya melihat poto pasangannya saja ia dapat berimajinasi indah dan mungkin malah akan senyum-senyum sendiri. Hati dan fikirannya dipenuhi dengan bunga-bunga dan hari-harinya selalu bertabur semangat tanpa batas dan segala hal yang ia alami berasa semuanya indah dan menyenangkan.

Tapi hati-hati, ketika drama indah cinta itu kemudian menemukan ganjalan atau berbenturan dengan masalah maka biasanya para pecinta amatir akan menjadi sosok uring-uringan dan menyebalkan. Diperlukan kedewasaan dalam berfikir untuk memahami arti cinta yang sesungguhnya, bukan cinta yang justru menyakiti atau cinta yang justru malah merusak.
Apa maksudnya cinta yang menyakiti atau merusak itu?

Begini maksudnya. Cinta seharusnya melindungi, cinta seharusnya menjaga, cinta seharusnya menjadikan indah pada waktunya.
BUKANNYA…
Menyakiti dengan memaksa pasangannya melakukan hal-hal yang tak semestinya, mencicil kenikmatan yang belum halal dan resmi diperuntukkan baginya.

Berbicara tentang cinta seharusnya bukan sekedar kesakitan atau sekedar pengorbanan, melainkan pemahaman, saling pengertian dan kesetiaan pada pasangannya.

………
Bukan cinta jika hanya menyisakan tangis,
Bukan cinta jika malah meruda paksa,
Bukan cinta jika malah memaksa,
Bukan cinta jika harus menjadi orang lain,
Bukan cinta jika justru harus melakukan perjanjian,

Karena cinta itu datangnya dari sebuah kejujuran,
Karena cinta itu datangnya tulus dari dalam hati,
Karena cinta itu datangnya tanpa syarat,
Karena cinta itu datangnya menjadi pelengkap,

Di dalam cinta tak ada perjanjian,
Di dalam cinta adanya pengertian,
Selagi manusia masih bernafas maka akan selalu ada cinta,
Selama kita hidup mengapa harus melupakan cinta?

Dengan cinta…
Racun dapat berubah menjadi madu,
Penjahat pun dapat menabur angin surge dengan cinta,
Begitu hebatnya kekuatan cinta,
Begitu banyaknya yang dapat dilakukan atas dasar cinta,
Lalu mengapa harus terdiam dan tersakiti,

Mentari selalu bersinar cerah, Seakan ingin mengatakan bahwa
“Aku ada di sini untuk selalu menghangatkanmu, meski aku tak pernah ada dalam kehangatan maupun dinginnya hatimu”
“Aku selalu setia dan melihatmu, meski aku tak pernah Nampak di matamu”
“Aku selalu melihat senyummu, meski kau tak sedikitpun hiraukan aku”
“Aku selalu dan akan tetap berada di sini untukmu, meski kau berada di sisi lainnya bersama sosok lain”
“Aku akan selalu bahagia dengan bahagiamu, meski bukan bersamaku”


-"seanai"-

Begitulah tulusnya cinta, bak mentari yang selalu memberikan cinta dengan kehangatannya walaupun tak pernah ada balasan tetapi ia tetap saja menjadi pecinta, dan begitulah seharusnya sosok seorang PECINTA SEJATI…

SO, JANGAN PERNAH MELEPASKAN SESEORANG YANG MENCINTAIMU DENGAN TULUS.
KARENA KAU TAK KAN PERNAH TAU KAPAN KAU AKAN MENEMUKAN SESEORANG LAINNYA YANG BENAR-BENAR TULUS MENCINTAIMU…”



 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Premium Wordpress Themes